Masih menggunakan ban serep yang pernah digunakan untuk menggantikan ban kendaraan saat bocor? Yuk, segera diganti,Karena biasanya, ukuran ban serep lebih kecil daripada ukuran ban mobil pada umumnya agar muat disimpan.
Ukurannya yang kecil ini akan membuat traksi dan pengeremannya berbeda dan bisa berbahaya jika digunakan terlalu jauh. Untuk batas kecepatan mobil ketika pakai ban serep adalah 60km/jam atau tidak melebihi 80km/jam, karena daya pengereman ban nya berbeda dengan ban normalnya.
Layaknya seperti peribahasa, sedia payung sebelum hujan, dalam berkendara tentu kita wajib menyediakan ban cadangan (serep). Meski diletakkan di dalam bagasi, sejatinya ban serep harusnya dirawat sama seperti saat Anda merawat mobil kesayangan.
Namun di jaman sekarang, banyak sekali pemilik kendaraan yang enggan merawat ban serep dengan alasan tidak terlalu dibutuhkan, padahal, karet bundar ini sangat membantu saat kondisi darurat, misalnya ketika salah satu ban utama kempis atau hal lain yang menyebabkan ban tak dapat digunakan.
Agar hal – hal tersebut tidak terjadi pada Anda, ada baiknya Anda melakukan perawatan rutin setiap tiga bulan sekali, cara membersihkannya pun sangat mudah Anda hanya membersihkan dari kotoran yang menempel dengan kanebo yang sudah dibasahi, jika sudah kering dan bersih hal berikutnya bisa disimpan di tempat yang sudah disedikan.
Ada baiknya jika tempat penyimpanan ban serep di bawah kolong mobil, Anda bisa melapisi dengan kain atau lapisan yang sifatnya waterless, tujuannya agar ketika mobil Anda melewati jalanan yang becek atau berlumpul, ban serep masih bisa terlindungi, dan yang perlu diingat, ban serep hanya digunakan disaat darurat saja.
Dan yang paling penting adalah jangan pernah menggunakan ban serep secara terus-menerus karena ban serep sifatnya memang tidak sebaik ban utama, karena ban serep bisa jadi tidak seimbang, dan cengkeraman saat bergesekan dengan aspal tidak terlalu bagus, sehingga jadi sangat beresiko jika menggunakannya terlalu lama di jalanan.